Polres Pamekasan Mobilisasi 883 Personel untuk Amankan Pertandingan Madura vs Persija
Pamekasan, Jawa Timur – Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban umum selama pertandingan sepak bola yang sangat dinantikan antara Madura United dan Persija Jakarta, Polres Pamekasan telah memobilisasi sebanyak 883 personel. Pertandingan ini berlangsung di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, yang dipenuhi oleh ribuan suporter dari kedua tim.
Sebagai salah satu laga yang diminati penggemar sepak bola nasional, khususnya di wilayah Jawa Timur, pihak kepolisian ingin memastikan bahwa acara ini dapat berjalan dengan aman dan lancar. Kapolres Pamekasan, AKBP Teuku Majshin, menjelaskan bahwa mobilisasi personel ini merupakan bagian dari upaya menjaga keamanan, serta menghindari potensi kerusuhan yang sering kali menyertai pertandingan dengan intensitas tinggi.
“Keamanan adalah prioritas utama kami. Dengan hadirnya 883 personel, kami harap semua pihak dapat menikmati pertandingan dengan tenang. Kami juga melakukan koordinasi dengan pihak panitia dan suporter agar semua aspek keamanan dapat diperhatikan,” ujar AKBP Teuku Majshin saat melakukan briefing kepada personelnya sebelum pertandingan dimulai.
Sementara itu, selain mengerahkan personel di dalam stadion, pihak kepolisian juga menempatkan beberapa unit di sekitar lokasi dan titik-titik rawan di Kota Pamekasan. Langkah ini diharapkan dapat meminimalisir kerumunan yang berpotensi memicu kericuhan di luar stadion.
Polres Pamekasan juga mengajak kepada seluruh suporter untuk tetap menjaga sportivitas. Dalam beberapa kesempatan, mereka mengingatkan agar suporter tidak melakukan tindakan anarkis, baik di dalam maupun di luar stadion. Polisi juga siap mengambil tindakan tegas jika terdapat indikasi pembangkangan atau tindakan yang merugikan orang lain.
“Sepak bola adalah olahraga yang menyatukan kita. Mari kita tunjukkan bahwa kita bisa mendukung tim kesayangan kita dengan cara yang positif,” tambah Kapolres.
Pertandingan antara Madura United vs Persija Jakarta bukan hanya sekadar laga biasa, tetapi juga menjadi ajang unjuk gigi kedua tim yang sama-sama memiliki dukungan fanatik. Madura, dengan dukungan dari suporter lokal seperti Laskar Sape Kerrap, dan Persija dengan Jakmania, sama-sama memiliki basis penggemar yang besar dan loyal.
Dengan segala persiapan yang telah dilakukan, Polres Pamekasan berharap pertandingan ini dapat berlangsung tanpa insiden dan memberikan hiburan yang berkualitas bagi semua pencinta sepak bola di Indonesia. Keberlangsungan acara dengan aman dan penuh kegembiraan merupakan harapan utama dari semua pihak yang terlibat.
Akhirnya, dalam pernyataan penutup, Kapolres mengingatkan kepada semua pihak, “Mari kita ciptakan atmosfer yang damai dan mendukung tim masing-masing dengan penuh rasa cinta dan sportifitas. Selamat bertanding!”

